Senin, 07 Desember 2015

PEMBACAAN YANG DIKRITISI


Pengertian Membaca Kritis

            Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/bahasa tulis.
Membaca kritis adalah sejenis membaca yang dilakukan secara bijaksana, penuh tenggang hati, mendalam, evaluatif, serta analitis, dan bukan hanya mencari kesalahan (Albert [et al] 1961b : 1).
Membaca kritis adalah membaca yang bertujuan untuk mengetahui fakta-fakta yang terdapat dalam bacaan dan kemudian memberikan penilaian terhadap fakta itu (Agustina, 2008 : 124).
Membaca  kritis  adalah  cara  membaca  dengan  melihat  motif  penulis  kemudian  untuk kemudian menilai informasi yang terdapat dalam bacaan tersebut.
            Dalam membaca kritis kita harus berfikir tentang kebenaran informasi yang dibahas karena tidak semua yang ditulis itu benar. Dalam membaca kritis kita harus mengikuti jalan pikiran penulis dengan cepat, akurat, dan kritis.

Langkah-langkah atau Teknik dalam Membaca Kritis :



1. Mengerti isi bacaan 
2. Menguji sumber penulisan 
3. Ada interaksi antara penulis dan pembaca 
4. Memutuskan untuk menerima atau menolak ide penulis (Terbuka terhadap Gagasan Penulis)



            Ingatan sangat penting dalam membaca kritis. Begitupun  dengan catatan. Catatan mempunyai peranan yang penting dalam membaca kritis. 



Ada 3 jenis catatan, yaitu: 
a. Catatan berupa koleksi fakta atau informasi atau detail penting 
b. Catatan berupa kalimat, paragraf, dan kata kunci. 
c. Catatan berupa ringkasan.



Beberapa Aspek Membaca Kritis menurut Nurhadi :

1. Kemampuan mengingat dan mengenali fakta bacaan tersurat ditandai dengan: 



·        mengenali ide pokok paragraf 
·        mengenali tokoh cerita dan sifatnya 
·        mengungkapkan kembali fakta bacaan
·        mengungkapkan kembali fakta perbandingan, hubungan sebab-akibat, karakter tokoh, dll.



2. Kemampuan menginterpretasi makna tersirat ditandai dengan: 



·        menafsirkan ide pokok paragraf 
·        menafsirkan gagasan utama bacaan 
·        membedakan fakta atau detail bacaan 
·        menafsirkan ide-ide penunjang
·        memahami secara kritis hubungan sebab-akibat yang terdapat dalam bacaan
·        memahami secara kritis unsur-unsur pembandingan yang terdapat dalam bacaan



3. Kemampuan mengaplikasikan konsep-konsep ditandai dengan: 


·        mengikuti petunjuk-petunjuk dalam bacaan 
·        menerapkan konsep atau gagasan utama bacaan ke dalam situasi baru yang problematis
·        menunjukkan kesesuaian antara gagasan utama dengan situasi yang dihadapi 



4. Kemampuan menganalisis ditandai dengan: 



·        memeriksa gagasan utama bacaan 
·        memeriksa detail fakta-fakta penunjang 
·        mengklasifikasikan fakta-fakta 
·        membandingkan gagasan-gagasan yang ada dalam bacaan 
·        membandingkan tokoh-tokoh yang ada dalam bacaan


5. Kemampuan membuat sintesis ditandai dengan: 



·        membuat simpulan bacaan 
·        mengorganisasikan gagasan utama bacaan 
·        menentukan tema bacaan 

·        menyusun kerangka bacaan 
·        menghubungkan data sehingga diperoleh simpulan 
·        membuat ringkasan



6. Kemampuan menilai isi bacaan ditandai dengan: 



·        menilai kebanaran gagasan utama/ ide pokok paragraf/ bacaan secara keseluruhan 
·        menilai dan menentukan bahwa sebuah pernyataan adalah fakta atau opini 
·        menilai dan menentukan bahwa sebuah bacaan diangkat dari realitas atau fantasi pengarang
·        menentukan relevansi antara tujuan dan pengembangan gagasan 
·        menentukan keselarasan antara data yang diungkapkan dengan kesimpulan yang dibuat 
·        menilai keakuratan dalam penggunaan bahasa, baik pada tataran kata, frasa, atau penyusunan kalimatnya 



Berikut pertanyaan-pertanyaan yang dapat membantu seseorang dalam membaca kritis  



·        Apa yang ingin disampaikan penulis? 
·        Apa argumen penulis? 
·        Apa argumen atau perspektif yang berbeda?
·        Apa bukti yang ditampilkan oleh penulis? 
·        Apakah bukti yang ditampilkan oleh penulis sangat mendukung?
·        Apa pendapat kita? 



Berikut adalah hal yang harus Anda lakukan untuk menjadi pembaca kritis :



·        Mempertimbangkan konteks dari apa yang tertulis.
·        Pertanyaan pernyataan yang dibuat oleh penulis.
·        Bandingkan apa yang tertulis dengan pekerjaan tertulis lainnya pada subjek.
·        Menganalisis asumsi yang dibuat oleh penulis.
·        Mengidentifikasi kemungkinan penulis biasa.




Manfaat Membaca Kritis

                  Pertama-tama haruslah dipahami benar-benar bahwa membaca kritis meliputi penggalian lebih mendalam di bawah permukaan, upaya untuk menemukan bukan hanya keseluruhan kebenaran mengenai apa yang dikatakan, tetapi juga (dan inilah yang lebih penting pada masa-masa selanjutnya) menemukan alasan-alasan mengapa sang penulis mengatakan apa yang dilakukannya.
                  Kedua, membaca kritis merupakan modal utama bagi para mahasiswa untuk mencapai kesuksesan dalam studinya.
                  Pada umumnya membaca kritis (atau membaca interpretatif, ataupun membaca kreatif) ini menuntut dari para pembaca agar mereka:



·        Memahami Maksud Penulis
·        Memahami Organisasi Dasar Tulisan
·        Dapat Menilai Penyajian Penulis/Pengarang
·        Menerapkan Prinsip-Prinsip Kritis pada Bacaan Sehari-hari

·        Meningkatkan Minat Baca, Kemampuan Baca dan Berpikir Kritis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar